Lumajang - Kopi bukan minuman yang aneh bagi masyarakat Indonesia. Hampir semua penduduk Indonesia mengkonsumsi minuman berbubuk hitam ini.
Ingin menikmati dengan suasana yang berbeda dengan keromantisan alam. Tidak salahnya mampir ke Dusun Pusungkejen.
Dusun ini berada di Desa Pasrujambe, Kecamatan Pasrujambe, Lumajang yang berada di sebelah timur Puncak Gunung Semeru. Wilayah Pusungkejen berbatasan langsung dengan kawasan hutan milik Perhutani, areal ini menawarkan keindahan alam sekaligus nuansa bersahaja penduduknya yang ramah.
Pagi adalah waktu terindah dan paling nikmat untuk minum kopi apalagi ketika matahari mengintip dari balik pepohonan dengan sinarnya yang menyehatkan. Angin semilir menyejukkan dan menjadi semacam terapi jiwa bagi kita yang setiap saat berkutat dengan rutinitas kerja yang sama.
Tapi jangan bermimpi kita minum di sebuah warung kopi atau cafe. Kita meminum kopi di gubuk-gubuk milik warga yang ada di tengah perkebunan. Masyarakat setempat menyebutnya ‘komplangan’.
Mereka tidak menarik bayaran ketika kita mencicipi kopi di komplangan tapi jika kita tertarik ingin membeli bubuk kopi itu mereka akan menjualnya. 1 ons bubuk kopi siap saji dijual seharga Rp 6 ribu.
sumber : detikfood
lihat juga: restaurant, restoran, makanan
Mixer Roti Biasa Dirancang Untuk Ibu Rumah Tangga
2 tahun yang lalu
Bisa anget tu dengan kopi asli Lumajang.....asik
BalasHapus